Program Unggulan MAN 2 Kota Malang Menjadi Role Model bagi MTsN 5 Nganjuk
Kota Malang – MAN 2 Kota Malang kembali menjadi rujukan pengembangan mutu pendidikan. Pada Senin (1/12) sebanyak 60 siswa dan 7 guru pendamping dari MTs Negeri 5 Nganjuk melaksanakan kegiatan studi tiru yang bertempat di Auditorium Gedung Laboratorium Sains Terpadu Lantai 4, mulai pukul 09.00 hingga 12.30 WIB. Dipandu oleh MC dari kehumasan MAN 2 Kota Malang, Ayu Dewi Masithoh, S.Pd.
Kunjungan ini bertujuan memberi wawasan yang lebih luas bagi para siswa kelas IX agar siap melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya dengan pilihan yang lebih terarah.
Kepala MTsN 5 Nganjuk, H. Hadi Sapuan, S.Pd., menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari upaya madrasah dalam membuka cakrawala peserta didik.
“Kunjungan ini kami lakukan agar siswa memperoleh wawasan luas sebelum memilih sekolah lanjutan. Anak-anak yang biasanya berada di kota kecil perlu melihat lebih jauh bahwa peluang berprestasi masih terbuka lebar di luar sana. Kami ingin mereka menemukan pilihan terbaik untuk masa depan, bahkan bisa mengadopsi semangat berprestasi seperti MAN 2 Kota Malang. Mohon doanya agar anak-anak mendapatkan pengalaman yang luar biasa di sini,” ungkapnya.
Kepala MAN 2 Kota Malang, Dr. H. Samsudin, M.Pd., berhalangan hadir karena menghadiri kegiatan penghargaan Kepala Madrasah Berprestasi se-Jawa Timur di Surabaya. Beliau diwakili oleh Miftachul Ula, BISS., M.Ag., Wakil Kepala Bidang Humas, yang memberikan pemaparan mengenai profil madrasah.
“MAN 2 Kota Malang terus berupaya menjaga prestasi dan mutu melalui manajemen yang tertata. Dari segi prestasi, sarana prasarana, boarding school, dan pelayanan akademik maupun non-akademik, silakan dibawa pulang apa pun yang bermanfaat untuk madrasah di Nganjuk. Kami juga mengusung prinsip kerja Jujur, Kerja Keras, Berprestasi, dan Bermartabat (Juara Prima). Prinsip ini menjadi pondasi peningkatan mutu akademik dan non-akademik,” tuturnya.
Beliau juga menjelaskan salah satu inovasi unggulan MAN 2 Kota Malang yakni Internalisasi Nilai Keislaman dan Sains dalam Pembinaan Olimpiade (Insanpro). Prestasi lainnya seperti Juara Umum OSN 2025, OPSI, dan OMI menjadi hasil dari proses panjang yang terus diperbaiki. Inovasi tersebut akan terus dikembangkan agar semakin relevan dengan kebutuhan peserta didik dan tantangan kompetisi masa kini.
Koordinator Penjamin Mutu Madrasah (PMM) MAN 2 Kota Malang, Anita Yusianti, M.Pd., menyampaikan tupoksi dibidangnnya.
“PMM bertugas mengawal mutu di seluruh unit agar berjalan sesuai tupoksi, visi, dan misi madrasah. Kami melakukan supervisi untuk memastikan seluruh proses pendidikan berlangsung optimal. Audit internal juga kami jalankan untuk menjaga kualitas layanan dan akuntabilitas. Selain itu, kami membina pengembangan SDM serta pelayanan dan penelitian agar mutu madrasah terus meningkat,” jelasnya.
Ali Mukti, M.Pd., Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum, menegaskan adanya beberapa kelas khusus di MAN 2 Kota Malang.
“Kami memiliki kelas-kelas khusus seperti Unggulan Akademik, Olimpiade, Riset, dan Tahfidz untuk mengoptimalkan potensi siswa. Setiap kelas dirancang dengan kurikulum yang lebih terarah agar pembinaan berjalan efektif. Kami juga memberikan pendampingan intensif sesuai bakat dan minat. Dengan cara ini, kami berharap setiap siswa dapat berkembang secara maksimal,” terangnya.
Alif Rifa’i, S.Si., Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, menyampaikan beberapa kegiatan di bawah naungan kesiswaan.
“Bidang kesiswaan berfokus menciptakan lingkungan yang disiplin, aktif, dan berkarakter bagi seluruh siswa. Kami membina berbagai organisasi dan ekstrakurikuler agar siswa dapat mengembangkan soft skill dan kepemimpinannya. Pembiasaan positif juga terus kami tanamkan untuk membentuk budaya madrasah yang unggul. Dengan pendampingan yang konsisten, kami berharap setiap siswa tumbuh menjadi pribadi yang berprestasi dan berakhlak baik,” pungkasnya.
Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang berlangsung antusias. Para siswa aktif menyampaikan pertanyaan seputar kegiatan akademik, program unggulan, hingga kehidupan di boarding school. Selanjutnya dilakukan sesi foto bersama serta penukaran vandel sebagai bentuk apresiasi dan kenang-kenangan. Diakhiri dengan studi lapangan di MAN 2 Kota Malang.
MAN 2 Kota Malang berharap kunjungan studi tiru seperti ini dapat semakin memperkuat jejaring antar madrasah dalam membangun ekosistem pendidikan yang unggul. Kolaborasi dan berbagi praktik baik diyakini mampu mendorong madrasah di berbagai daerah untuk tumbuh bersama dan meningkatkan kualitas layanan pembelajaran. Selain itu, pengalaman langsung yang didapat para siswa MTsN 5 Nganjuk diharapkan mampu memperluas wawasan mereka dalam menentukan jenjang pendidikan berikutnya. Madrasah juga berharap nilai-nilai karakter, kedisiplinan, dan budaya prestasi yang diserap selama kunjungan dapat menjadi bekal berharga bagi para peserta. Dengan sinergi yang positif, baik MAN 2 Kota Malang maupun MTsN 5 Nganjuk diharapkan dapat terus melahirkan generasi berakhlak dan berprestasi. (MU/ris)



MAN 2 KOTA MALANG - JUARA PRIMA

