Kota Malang (MAN 2) – Program studi pendidikan kedokteran merupakan salah satu jurusan paling favorit di Indonesia. Menjadi dokter adalah cita-cita banyak peserta didik dan juga walimurid. Sebanyak 52 peserta didik MAN 2 Kota Malang tahun pelajaran 2021-2022 angkatan 30 diterima masuk fakultas kedokteran dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Hal ini disampaikan Kepala MAN 2 Kota Malang Drs. H. Mohammad Husnan, M.Pd, sebagaimana laporan dari guru BK pada sabtu (27/08/22) kemarin. Data jumlah peserta didik MAN 2 Kota Malang 358 dan lebih dari 92 % peserta diterima diberbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
Seperti yang disampaikan Kepala Madrasah bahwa peserta didik MAN 2 Kota Malang dari jumlah 358 siswa diterima diberbagai perguruan tinggi dalam dan luar negeri. Dengan rincian Universitas Luar negeri ada 4 siswa, Universitas Indonesia diterima 9 siswa, UGM diterima 16 siswa, ITB diterima12 siswa, ITS diterima 27 siswa, UNAIR diterima 22 siswa, Universitas Brawijaya diterima 162 siswa, UNEJ diterima 12 siswa, Universitas Malang diterima 18 siswa, UNPAD diterima 5 siswa, UNESA diterima 4 1 siswa, UNY diterima 2 siswa, UNS diterima 5 siswa, UNDIP diterima 4 siswa, POLITEKNIK diterima 15 siswa, UIN diterima 17 siswa, IPB diterima 1. UNMUL diterima 1 siswa, UPN diterima 1 dan kuliah di Universitas Swasta sejumlah 12 siswa.
“ Alhamdulillah sebanyak 358 siswa diterima diberbagai perguruan tinggi dalam dan luar negeri, Jurusan Kedokteran yang diterima 52 siswa, Jurusan Teknik yang diterima 90 siswa, Jurusan Kesehatan yang diterima 19 siswa, Jurusan bidang MIPA yang diterima 37 siswa, bidang Soshum yang diterima 147 siswa. Tentu madrasah perlu memberikan apresiasi setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih atas capaian mereka yang bagus dan membanggakan ini,” Ucap beliau.
Menurut Kamad, Ke 52 Peserta didik MAN 2 Kota Malang yang masuk calon mahasiswa FKIK itu terbagi ke berbagai program studi yang ada di Fakultas Kedokteran diberbagai perguruan tinggi di Indonesia. (Tim Humas)
MAN 2 KOTA MALANG - JUARA PRIMA
