Kota Malang (MAN 2) — Launching Kelas Kitab Kuning Ma’had Al Qalam MAN 2 Kota Malang berjalan lancar dan khidmat pada Selasa (12/9) malam kemarin. Kegiatan diawali dengan penampilan seni albanjari, lalu pembacaan nadzam Aqidatul Awwam. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Kemenag Kota Malang, KH. Achmad Shampton, S.Hi., M.Ag., didampingi Kasi Pendma Kemenag Kota Malang, Abdul Mughni, S.Ag, M.Pd., Kasi PD dan Pontren, Candra Achmadi, S.E., serta Kepala MAN 2 Kota Malang, Dr. H. Samsudin, M.Pd., serta jajaran wakil kepala madrasah juga Ketua Ma’had Al Qalam H. Ach. Taufiq WAS, Lc, MA beserta pengasuh ma’had dan santri dalam kegiatan yang bertempat di aula MAN 2 Kota Malang itu tersebut.

Kepala MAN 2 Kota Malang H. Samsudin menjelaskan bahwa Kelas Kitab Kuning merupakan klasifikasi tambahan yang baru dimulai semester ini. Kelas ini dikhususkan bagi santri yang ingin memahami sekaligus bisa membaca kitab kuning. Setiap malam setelah maghrib sampai isya mereka intens mempelajari kitab kuning dengan diampu para ahlinya.

“ Alhamdulillah ada sekitar 23 santri dari kelas X dan XI putra maupun putri yang menjadi angkatan pertama Kelas membaca kitab kuning kali ini. Pada malam launching semalam mereka juga membacakan pembukaan kitab Fathul Qarib di hadapan Kepala Kemenag Kota Malang Gus Shampton, dan beliau merasa senang bisa menyaksikan para santri Ma’had Al Qalam bisa membaca kitab tersebut.” Ucap Kamad.

Dalam mauidloh hasanahnya, Gus Shampton berpesan kepada para santri agar mereka tidak hanya mendalami ilmu sains, tapi juga ilmu agama. Sebab, dalam Sejarah Islam telah banyak ilmuan yang tidak hanya ahli dalam bidang sains, tetapi juga menjadi ulama ternama.

“Untuk itu, jangan Lelah belajar. Karena kata Imam Syafi’I, barang siapa tidak mau menanggung lelahnya belajar maka bersiaplah menanggung kebodohan selama-lamanya,” tuturnya.

Kita sebagai Santri Ma’had Al Qalam yang terpelajar yang berakal harus terus berjuang dalam lelahnya belajar karena sejatinya dunia ini memang tempat lelah bukan tempat istirahat, dan jangan sampai kita hidup tanpa arah yang jelas untuk itu kita terus harus belajar demi masa depan lebih baik. “Semoga kita semakin rajin belajar, belajar apa pun asal diniatkan untuk masa depan karena Allah SWT, Insyaallah akan menjadi lebih baik didunia maupun di akhirat kelak.”pungkasnya. (Tim Humas)

MAN 2 KOTA MALANG - JUARA PRIMA

Postingan Terkait