KKR MAN 2 Kota Malang Gelar Pendadaran: Belajar Herbal Langsung di Materia Medica Batu

Kota Batu – Ekstrakurikuler Kader Kesehatan Remaja (KKR) MAN 2 Kota Malang melaksanakan kegiatan pendadaran pada Kamis, 6/11/2025, bertempat di UPT Laboratorium Herbal Materia Medica Batu. Kegiatan ini diikuti oleh 31 siswa yang terdiri dari kelas X dan XI dengan pendampingan pembina ekskul dan pengelola laboratorium. Pemberangkatan dimulai pukul 08.00 dan selesai pukul 15.00 WIB.

Kepala MAN 2 Kota Malang, Dr. H. Samsudin, M.Pd., memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan kegiatan pendadaran ini.
“Kegiatan seperti ini adalah bagian dari ikhtiar madrasah dalam membentuk generasi yang sadar kesehatan dan memiliki kepekaan sosial. Remaja harus memiliki bekal pengetahuan yang tidak hanya berasal dari teori tetapi juga dari praktik nyata di lapangan. Dengan belajar langsung di UPT Materia Medica, siswa dapat melihat bagaimana potensi herbal diolah secara ilmiah dan profesional. Harapannya, ke depan para siswa dapat menjadi agen edukasi kesehatan yang aktif di lingkungan madrasah maupun masyarakat,” tuturnya.

Pemberangkatan peserta dilepas langsung oleh Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, Alif Rifai, S.S., yang berharap acara ini berjalan dengan lancar.
“KKR memiliki peran penting dalam membangun kesadaran hidup sehat. Kami berharap siswa mampu membawa nilai-nilai pembelajaran ini kembali ke lingkungan madrasah. Selain itu, kami ingin agar kader kesehatan remaja tidak hanya memahami teori tentang pola hidup sehat, tetapi juga mampu menjadi contoh nyata di lingkungan sebayanya. Kegiatan pendadaran ini adalah langkah awal untuk memperkuat karakter dan tanggung jawab tersebut,” ungkapnya.

Pembina Ekstrakurikuler KKR MAN 2 Kota Malang, Dra. Wahyuni Ekowati, menjelaskan bahwa pendadaran ini merupakan bagian dari pembinaan berkelanjutan.
“KKR bukan hanya wadah kegiatan, tetapi ruang pembentukan karakter, wawasan, dan kepedulian remaja terhadap kesehatan. Belajar langsung di Materia Medica memberikan pengalaman nyata tentang bagaimana herbal dapat diolah menjadi bahan kesehatan yang terukur dan bermanfaat. Kami berharap, setelah mengikuti kegiatan ini, siswa mampu menjadi duta kesehatan yang mampu mengajak teman sebaya untuk menerapkan pola hidup sehat yang sederhana tetapi konsisten,” terangnya.

Pendamping kegiatan, Ayu Dewi Masithoh, S.Pd, juga turut menyampaikan apresiasinya.
“Antusias siswa luar biasa. Mereka aktif bertanya, mencatat, dan berdiskusi dengan para narasumber. Ini pembelajaran yang bermakna. Kegiatan ini menunjukkan bahwa ketika siswa diberikan ruang belajar yang kontekstual, mereka dapat terlibat lebih mendalam dan menemukan relevansi nyata dari materi yang dipelajari. Harapannya, pengalaman ini tidak berhenti hanya pada hari ini, tetapi menjadi pemicu bagi mereka untuk terus mengembangkan kesadaran diri dalam menjaga kesehatan dan menerapkan pola hidup yang seimbang,” jelasnya.

Ketua Pelaksana, Raditya Ardi Widigda (XI-K) menyampaikan rasa bangganya terhadap semangat para peserta.
“Kegiatan ini membuka wawasan kami bahwa pemanfaatan herbal bukan hanya tradisi, tetapi juga ilmu pengetahuan yang terus berkembang. Kami belajar langsung bagaimana tanaman yang sering kita lihat sehari-hari ternyata memiliki nilai kesehatan yang tinggi jika diproses dengan benar. Semoga setelah ini, teman-teman KKR semakin percaya diri dalam menerapkan dan menyebarkan informasi kesehatan di lingkungan madrasah,” ujarnya.

Penanggung Jawab sekaligus Ketua Ekskul KKR, Nazza Askiya (XI-L) menegaskan pentingnya peran kader kesehatan di kalangan remaja.
“Kader Kesehatan Remaja adalah garda terdepan dalam membangun budaya hidup sehat di madrasah. Kami bukan sekadar belajar teori kesehatan, tetapi juga bagaimana mengedukasi dan memberi contoh yang positif kepada teman sebaya. Kami berharap dengan adanya pendadaran seperti ini, gerakan hidup sehat dapat tumbuh secara alami dan menjadi kebiasaan bersama di MAN 2 Kota Malang,” pungkasnya.

Kegiatan pendadaran ini diharapkan mampu memperkuat kemampuan dan pengetahuan siswa Kader Kesehatan Remaja dalam memahami kesehatan sejak awal. Para siswa diharapkan dapat menerapkan wawasan yang didapat dalam kehidupan pribadi maupun lingkungan madrasah. MAN 2 Kota Malang terus berkomitmen mendukung kegiatan edukatif yang berorientasi pada pembentukan karakter dan kompetensi. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan untuk memperkaya pengalaman pembelajaran siswa. KKR diharapkan semakin aktif, berdaya, dan bermanfaat bagi civitas madrasah dan masyarakat. (MU/ris)

MAN 2 KOTA MALANG - JUARA PRIMA

Postingan Terkait