Dari Koordinasi Menuju Aksi: MAN 2 Kota Malang Matangkan Semester Genap 2025/2026
Kota Malang – MAN 2 Kota Malang menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Kurikulum 2025 sebagai persiapan Semester Genap Tahun Pelajaran 2025/2026 pada Rabu (17/12), bertempat di Minihall MAN 2 Kota Malang. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 13.00 WIB dan diikuti oleh jajaran pimpinan, guru, serta panitia pelaksana.
Rakor dipandu oleh MC Niswatun Hasanah, S.Si., M.Pd., dengan susunan acara meliputi pembukaan, laporan ketua pelaksana, sambutan sekaligus pembukaan oleh Kepala Madrasah, penjelasan Wakil Kepala bidang akademik hingga pembagian rapat koordinasi per kelompok bidang.
Rizki Suga Pratama, S.Pd. selaku Ketua Pelaksana, mengulas perjalanan panjang MAN 2 Kota Malang sebagai madrasah yang terus berbenah dan berkembang.
“MAN 2 Kota Malang telah melalui proses perjuangan yang panjang hingga berada pada posisi yang membanggakan saat ini. Namun, kita perlu terus bertanya, apakah kita sudah berada di puncak? Jika merasa sudah di puncak, justru itu yang perlu kita waspadai, karena bisa saja terjadi masa penurunan,” ungkapnya.
Beliau menekankan pentingnya koordinasi menyusul adanya perubahan KMA, serta penguatan implementasi Deep Learning, Kurikulum Berbasis Cinta (KBC), dan Panca Cinta dalam pembelajaran. Rakor ini didukung oleh 27 panitia dari berbagai bidang konsentrasi yang telah menyusun rancangan kegiatan secara terstruktur.
Kepala MAN 2 Kota Malang, Dr. H. Samsudin, M.Pd, mengajak seluruh civitas akademika untuk bersama-sama mempersiapkan semester genap 2026 dengan matang. Beberapa poin penting yang disampaikan antara lain perubahan istilah PPDB menjadi PMB, penegasan bahwa setiap perubahan kurikulum bertujuan untuk kepentingan peserta didik, serta pentingnya persiapan berkelanjutan, termasuk untuk semester ganjil 2026 dan lulusan kelas XII.
“Kita belum sampai di puncak, tetapi berada pada ketinggian yang terus meningkat. Oleh karena itu, diperlukan rumusan dan pengawalan yang baik agar seluruh pedoman yang telah ditetapkan dapat berjalan optimal,” tegasnya.
Beliau juga menekankan perlunya pengawalan kegiatan akademik dan nonakademik, termasuk lomba-lomba, karena telah berkontribusi besar terhadap prestasi madrasah. Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) juga diharapkan dapat terus disosialisasikan dan didiseminasikan secara luas.
Rakor secara resmi dibuka dengan pembacaan Surat Al-Fatihah, disertai harapan agar seluruh siswa MAN 2 Kota Malang kelak memperoleh ilmu yang manfaat, maslahat, dan berkah dalam kehidupannya.
Ali Mukti, M.Pd., Wakil Kepala Madrasah Bidang Akademik, menyampaikan bahwa para pendidik MAN 2 Kota Malang merupakan orang-orang terpilih yang memegang peran strategis dalam dunia pendidikan.
“Kurikulum adalah inti pendidikan. KBC merupakan kurikulum berbasis cinta yang mengintegrasikan nilai cinta, kasih sayang, empati, dan toleransi ke dalam seluruh proses pembelajaran. Oleh karena itu, guru harus memahami KBC dengan baik agar implementasinya berjalan optimal,” jelasnya.
Rakor ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Irsyadul Ibad, Lc., M.Ag. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan rapat koordinasi per kelompok bidang sebagai acara inti untuk merumuskan rencana dan strategi pelaksanaan program semester genap TP 2025/2026.
Rapat koordinasi ini menjadi ruang strategis untuk menyatukan visi, memperkuat komitmen, dan memantapkan langkah seluruh civitas akademika MAN 2 Kota Malang dalam menyongsong semester genap TP 2025/2026. Melalui diskusi per bidang, setiap program dirumuskan secara terarah agar selaras dengan kebijakan kurikulum yang berlaku dan kebutuhan peserta didik.
Penguatan Kurikulum Berbasis Cinta diharapkan tidak hanya menjadi konsep, tetapi terimplementasi nyata dalam setiap proses pembelajaran. Sinergi antara pimpinan, guru, dan seluruh unsur madrasah menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan program yang telah disepakati. Dengan semangat kolaborasi dan pengawalan yang konsisten, MAN 2 Kota Malang optimistis melangkah lebih tinggi, berprestasi, dan tetap berlandaskan nilai cinta serta kemanusiaan. (MU/ris)
MAN 2 KOTA MALANG - JUARA PRIMA
