Kunjungan Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Tengah ke Madrasah Terpadu Kota Malang

Kota Malang (Humas) — Kepala Madrasah Terpadu Kota Malang (MAN 2 Kota Malang, MTsN 1 Kota Malang dan MIN 1 Kota Malang) yang beralamat di Jalan Bandung 7 Kota Malang menerima kunjungan Studi Tiru dari Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sulawesi Tengah. Kunjungan ini diterima langsung oleh Kepala MAN 2 Kota Malang, Dr. H. Samsudin, M.Pd.; Kepala MTsN 1 Kota Malang, Dra. Hj. Erni Qomaria Rida, M.Pd.; dan Kepala MIN 1 Kota Malang, Siti Aisah, S.Ag.

Pimpinan rombongan Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Tengah adalah Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulawesi Tengah, Dr. H. Kiflin Pajala, M.Pd.I. bersama 117 peserta dari berbagai unsur, diantaranya, Kakankemenag dan Kepala Madrasah, dengan tujuan melihat dari dekat Profil Madrasah Terpadu Kota Malang utamanya mengetahui Manajemen Pengelolaan Madrasah Terpadu.

Dalam sambutan maksud dan tujuannya, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulawesi Tengah, Dr. H. Kiflin Pajala, M.Pd.I., menyampaikan kunjungan ini merupakan bagian dari program studi tiru yang bertujuan untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan tentang pengelolaan madrasah terpadu.
“Kami datang ke sini untuk menimba ilmu dan belajar dari prestasi Madrasah Terpadu Kota Malang. Kami melihat bahwa MAN 2 Kota Malang, MTsN 1 Kota Malang, dan MIN 1 Kota Malang telah berhasil mengelola madrasah dengan sangat baik, sehingga menghasilkan banyak prestasi di tingkat nasional dan internasional,” ujarnya.

Dalam paparan awal, Kepala MTsN 1 Kota Malang, Dra. Erni Qomaria Rida, M.Pd menyampaikan kegiatan rutin peserta didik, kami selalu memastikan bahwa program-program yang dijalankan mampu mendukung perkembangan akademik dan karakter siswa. Sarana prasarana yang memadai dan mendukung madrasah digital telah kami siapkan, seperti laboratorium komputer, perpustakaan digital, serta akses internet yang cepat dan stabil. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa peserta didik dapat mengakses informasi dan belajar dengan optimal.

“Kami juga sangat menekankan pentingnya kedisiplinan di madrasah. Kedisiplinan tidak hanya menjadi budaya madrasah, tetapi juga merupakan kunci utama dalam meraih prestasi. Prestasi-prestasi yang telah diraih oleh siswa-siswi MTsN 1 Kota Malang di berbagai bidang, baik akademik maupun non-akademik, menunjukkan hasil dari kerja keras dan kedisiplinan mereka.” ucap Kamad Erni.

Lanjutnya, selama ini MTsN 1 Kota Malang juga dikenal sebagai madrasah riset, di mana kami mendorong siswa untuk terlibat aktif dalam kegiatan penelitian.

“Program Kelas Excellent kami bertujuan untuk memberikan ruang lebih bagi siswa-siswa yang memiliki potensi akademik unggul untuk berkembang lebih maksimal. Kemudian tahapan penerimaan peserta didik baru (PPDB) di MTsN 1 Kota Malang dilaksanakan dengan seleksi dengan transparan dan akuntabel. Kami menjamin bahwa proses seleksi dilakukan secara adil dan objektif untuk mendapatkan siswa-siswa terbaik yang siap berprestasi di madrasah kami.” ujarnya.

Ia tambahkan, selain itu, kami juga memiliki program olimpiade yang secara rutin diadakan untuk mengembangkan bakat dan minat siswa dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan. “Alhamdulillah Program ini telah menghasilkan banyak prestasi yang membanggakan di tingkat regional, nasional, dan internasional, tentunya kerja sama dari semua pihak, termasuk dengan Komite Madrasah.” pungkas Erni.

Dalam penyampaian kedua, Siti Aisah, S.Ag., M.Pd., Kepala MIN 1 Kota Malang memaparkan Visi Misi dalam mendukung kegiatan rutin peserta didik dalam pencapaian prestasi dengan dukungan sarana prasarana pembelajaran.
“Alhamdulillah, peserta didik MIN 1 Kota Malang telah meraih berbagai prestasi yang membanggakan di bidang akademik maupun non-akademik. Prestasi ini tentunya tidak terlepas dari visi misi dan kerja keras seluruh pihak, termasuk guru, orang tua, serta dukungan sarana dan prasarana yang memadai.” ucap Aisyah

Kamad juga menyampaikan saat ini MIN 1 Kota Malang sedang berpartisipasi dalam Program Adiwiyata tingkat Nasional. ” Program Adiwiyata ini bertujuan untuk mewujudkan madrasah yang peduli dan berbudaya lingkungan. Kami percaya bahwa melalui program ini, kita tidak hanya membentuk peserta didik yang cerdas secara akademis, tetapi juga yang sadar akan pentingnya menjaga lingkungan hidup.” ujarnya.

Kamad Siti Aisah juga menyampaikan bahwa keberhasilan ini tentunya tidak lepas dari dukungan para orang tua dan wali murid, yang senantiasa memberikan dukungan penuh, baik dalam kegiatan pembelajaran maupun program unggulan lainya. “Kami sangat berterima kasih atas partisipasi aktif dari semua pihak, utamanya komite madrasah dan orang tua, karena bersama-sama kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang nyaman, sehat, dan ramah lingkungan.” pungkasnya.

Sementara itu, paparan Ketiga, disampaikan Dr. H. Samsudin, M.Pd., selaku Kepala MAN 2 Kota Malang, memaparkan sejarah perjalanan madrasah yang telah bertransformasi menjadi Madrasah SKS (Sistem Kredit Semester), Madrasah Akademik, dan Madrasah Riset sebagaimana diakui oleh pemerintah. Prestasi ini merupakan hasil dari proses panjang yang ditempuh dengan kerja keras dan kolaborasi semua pihak, mulai dari guru, tenaga kependidikan, peserta didik, hingga komite madrasah.

“Alhamdulillah, MAN 2 Kota Malang dinobatkan sebagai Madrasah SKS, Madrasah Akademik, dan Madrasah Riset. Semua pencapaian ini tak lepas dari berbagai inovasi strategi yang dirancang oleh madrasah, mulai dari seleksi penerimaan peserta didik baru hingga pelaksanaan program unggulan serta inovasi pembelajaran baik di dalam maupun di luar kelas, yang semuanya dikelola dengan baik dan serius,” ujar Kamad H. Samsudin.

Beliau menekankan bahwa keberhasilan yang dicapai, termasuk melanjutkan studi di perguruan tinggi, baik dalam negeri maupun luar negeri, merupakan hasil dari berbagai inovasi strategis yang diterapkan madrasah. Salah satunya adalah kolaborasi yang baik antara GTK (Guru dan Tenaga Kependidikan) serta Komite Madrasah, yang terus berperan dalam mendukung setiap program unggulan madrasah.

Dalam upaya mendukung berbagai program tersebut, MAN 2 Kota Malang menggunakan slogan JUARA PRIMA, yang mencakup berbagai program unggulan seperti INSAN PRO (Inovasi Sains), MADUMANJA (Madrasah Unggul, Mandiri, dan Berbudaya), EDU PANDA (Edukasi Pandai), serta program-program terkait kesehatan dan karakter seperti PIKAT PUSPITA dan SUKA SUJABAJO. Semua ini tidak akan tercapai tanpa optimalisasi peran GTK, Komite Madrasah, serta pendampingan intensif dari guru dan pengasuh.

“ Alhamdulillah, berbagai prestasi, seperti Juara Umum OSN (Olimpiade Sains Nasional), KSM (Kompetisi Sains Madrasah), Myres (Madrasah Young Researchers Supercamp), hingga studi lanjut di perguruan tinggi dalam negeri maupun di luar negeri, adalah hasil dari ikhtiar yang terencana sejak seleksi peserta didik baru hingga pendampingan yang intensif,” jelas Kamad.

Selain itu, beliau juga menyampaikan bahwa madrasah memberikan apresiasi kepada peserta didik dalam bentuk publikasi kehumasan. Alih-alih berupa hadiah uang, apresiasi diberikan melalui publikasi berita di media sosial madrasah, media luar madrasah, flyer, dan poster. “Ini sebagai bentuk syiar, rasa syukur, dan kebanggaan bagi madrasah, peserta didik, keluarga, dan Kementerian Agama,” tambahnya.

Lanjutnya, Jejak prestasi pada tahun 2023, MAN 2 Kota Malang mencatat pencapaian terbanyak di Puspresnas (Pusat Prestasi Nasional), dan pada tahun 2024 berhasil meraih Juara Umum OSN, KSM, Myres, hingga melanjutkan studi di perguruan tinggi terkemuka, baik di dalam negeri maupun luar negeri. ” Alhamdulillah proses kerja keras madrasah dalam melaksanakan program unggulan di penghujung tahun 2024, MAN 2 Kota Malang juga menerima Awarding dari Radar Jawa Pos sebagai bentuk penghargaan atas pencapaian gemilang yang telah diraih selama ini.” Pungkas Kamad.

Acara paparan panel yang disampaikan Kepala Madrasah Terpadu dilanjutkan dengan diskusi interaktif seputar peran aktif komite dan proses dalam meraih prestasi, MoU, pertukaran guru. Acara dilanjutkan dengan penerimaan cinderamata dan observasi lapangan di lingkungan Madrasah Terpadu Kota Malang. (Tim Humas)

MAN 2 KOTA MALANG - JUARA PRIMA

Postingan Terkait