Kota Malang (Humas) — Pada hari Senin (23/9/24) pagi ini, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang menerima kunjungan tamu Studi Tiru kedua. Kunjungan silaturahmi kali ini dari rombongan dari Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Sidayu Gresik dengan jumlah rombongan 7 orang. Kunjungan diterima langsung Kepala MAN 2 Kota Malang Dr. H. Samsudin, M. Pd, didampingi Wakahumas Miftachul Ula, M. Ag, Waka Sarpras Dr. Gunawan, MA dan Ketua P3TIM M. Yasin S.Kom., serta Tim Humas di Ruang Kepala MAN 2 Kota Malang. Maksud dan tujuan kunjungan tersebut untuk mengetahui lebih dekat dengan tata kelola manajemen dan Inovasi IPTEK serta Kelas Digitalisasi.
Dalam sambutannya, Waka Humas Zurianto, S.Pd., M.Pd., mewakili Kepala Sekolah sekaligus rombongan SMAN 1 Sidayu Gresik menyampaikan kehadiran di MAN 2 Kota Malang untuk melakukan silaturahmi dan sharing berkaitan dengan digitalisasi dan sharing bersama tim IT MAN 2 Kota Malang. “Alhamdulillah kunjungan kami dari SMAN 1 Sidayu Gresik untuk melihat dari dekat kegiatan penggunaan IPTEK MAN 2 Kota Malang yang namanya sudah dikenal dengan prestasinya, dan penggunaan digitalisasi dalam mendukung pembelajaran. Harapanya kami bisa mengetahui proses digitalisasi yang ada di MAN 2 Kota Malang bisa kami tiru dan dibawa ke sekolah kami.” ucap Zurianto yang menjadi guru Fisika di SMAN 1 Sidayu Gresik.
Pada sambutan selamat datang dari Kepala Madrasah Dr. H. Samsudin, M. Pd sekaligus paparanya, tentang profil MAN 2 Kota Malang secara umum menyampaikan bahwa MAN 2 Kota Malang sebagai Madrasah SKS, Akademik, dan Riset dari Pemerintah, sebagai motivasi dalam meraih prestasi yang selama ini, dengan melalui proses yang panjang dan hal ini diperlukan kerjasama dan kerjakeras semua pihak.
“Alhamdulillah MAN 2 Kota Malang dinobatkan sebagai Madrasah SKS, Madrasah Akademik, dan Madrasah Riset selama ini di raih madrasah tidak lepas dari inovasi strategi yang di rancang oleh Madrasah mulai dari seleksi penerimaan peserta didik baru, kemudian melaksanakan program unggulan dan inovasi pembelajaran di dalam maupun diluar kelas dengan penanganan secara baik dan serius.” Ucap Kamad.
Menurut Kamad beberapa inovasi strategi yang telah dilakukan dalam mengelolah dan mendukung program unggulan Madrasah selama ini telah menghasilkan prestasi sampai dengan Studi lanjut di perguruan tinggi dalam dan luar negeri tersebut tidak lepas dari peran Kolaborasi yang baik dari seluruh GTK dan kerjasama Komite yang baik selama ini.
” Dalam pelaksanaan proses mendukung semua program unggulan Madrasah kita mempunyai slogan JUARA PRIMA diantaranya mendukung program unggulan yang kita bingkai dalam istilah INSAN PRO, MADUMANJA dan EDU PANDA, PIKAT PUSPITA serta SUKA SUJABAJO bagi peserta didik MAN 2 Kota Malang tidak lepas dari optimalisasi peran GTK Madrasah dan Komite Madrasah, dengan ikhtiar tersebut dapat menghasilkan capain banyak prestasi yang diraih anak-anak seperti OSN, KSM, Myres sampai studi lanjut di perguruan tinggi dalam negeri dan berbagai negara selama ini, maka perlu disiapkan sejak seleksi peserta didik baru dan pendampingan yang intensif dari guru dan pengasuh serta suport dari Komite Madrasah.” Jelas Kamad.
Kemudian Kamad menyampaikan apresiasi kepada peserta didik dengan berbagai cara, agar bisa menjadi kebanggaan untuk dirinya, keluarga dan Kementerian Agama. “Memberikan apresiasi kepada peserta didik MAN 2 Kota selama ini kami tidak berupa uang, akan tetapi berupa media Kehumasan dengan mengirimkan informasi berita di media sosial madrasah, media luar madrasah, fleyer dan poster sebagai rasa syukur dan syiar untuk madrasah, ananda dan Kementerian Agama.” Pungkas Kamad.
Acara dilanjut penyampaian Madrasah Digital oleh Waka Sarpras Dr. Gunawan, MA., yang mengatakan bahwa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang menjadi salahsatu dari 6 Madrasah Digital di Kota Malang yang telah diresmikan oleh Gus H. Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Agama RI dengan ditandai dengan pemberian tanda tangan pada prasasti pada 22 Januari 2023 yang lalu. “Peresmian ini merupakan salah satu program unggulan Kementerian Agama RI pada prioritas transformasi digital pada madrasah. Pelaksanaan Madrasah Digital kami harus didukung dengan Sumber Daya Manusia (SDM), kemudian Sarana prasarana yang mendukung (Sarpras digital), dan dukungan Stakeholder salahsatunya Komite dan Komitmen Bersama Kepala, Guru dan Tenaga kependidikan (GTK) Madrasah. Dengan memiliki 43 rombel/kelas yang difasilitasi dengan Wi-Fi.”jelas Wakasarpras.
Menurutnya, Program Sarana Prasarana Unggulan yang mendukung Madrasah Digital adalah Aplikasi Edupanda yang mendukung pembelajaran dan data digital di Madrasah. “Alhamdulillah banyak fitur yang ada di Edupanda dalam mendukung prestasi dan pembelajaran digital di madrasah.”tambahnya.
Kemudian menurut M.Yasin, Ketua P3Tim bahwa pengguna layanan edu-Panda bagi Peserta Didik, Guru dan Pegawai, Wali Kelas, Alumni dan pengunjung masyarakat umum.
” Adapun Fitur Mobile Apps Edupanda, meliputi Profil Madrasah, Presensi, Rapor, Pengumuman, Tatib, Kalender Pendidikan/Akademik, Info Madrasah, Ujian, layanan PTSP, Perpustakaan dan Informasi Pembayaran serta Surat Ijin Peserta didik juga ada Islamic Center, dan data pengguna tersimpan dalam 14 box di pusat komputer madrasah.” Ucapnya.
Dilanjut dengan penayangan profil madrasah dan profil madrasah digital, dan acara dilanjutkan dengan tanya jawab yang dipandu secara interaktif oleh Wakahum Miftachul Ula, serta observasi lapangan.(Tim Humas)
MAN 2 KOTA MALANG - JUARA PRIMA
